Dengan
beroperasinya FSRU Lampung, megaproyek listrik 35.000 MW yang digagas Presiden
Joko Widodo sudah di depan mata. Melalui anak perusahaannya tersebut, PT Perusahaan Gas Negara (Persero) PGN mendukung
kehandalan pasokan gas bumi di wailayah Barat dan wilayah Tengah Indonesia,
terutama untuk mendukung sector kelistrikan.
Sekretaris
perusahaan PGN, Heri Yusup menjelaskan, peran utama FSRU Lampung sebagai
terminal penerima gas bumi cair LNG, dan memiliki fasilitas regasifikasi atau
mengubah gas bumi cair ke dalam bentuk gas.
Untuk
efektivitas penyaluran gas ke pembangkit listrik yang berada di sekitar
Sumatera, Kalimantan, dan wilayah lainnya, PGN juga mengembangkan Mini LNG Sea
Transportation (kapan mini LNG) yang akan mengangkut LNG dari FSRU Lampung ke
wilayah-wilayah tersebut.
Seperti
diketahui, FSRU Lampung adalah sebuah termilan terapung lepas pantai yang
terletak 21 Km dari Labuhan Maringgai. FSRU Lampung memiliki kapasitas
penampung LNG sebanyak 170 ribu m3, dengan kemampuan regasifikasi 240 MMSCFD
(juta kaki kubik per hari).
Sumber
: http://www.gatra.com/ekonomi/industri/193039-fsru-lampung-dukung-proyek-listrik-35-000-mw.html
Tulisan
ini disumbangkan untuk jadi artikel situs Si-nergi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar